Sekolah merupakan saraa sarana dan ruang untuk menuntut ilmu. Salah
satu tujuan para siswa datang ke adalah untuk medapatkan ilmu yang bermanfaat. Sebagai
bekal dihari tua nanti. Akan tetapi yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana agar
ilmuyang didapatkan oleh siswa disekolah menjadi bermanfaat? Berikut beberapa
cara agar mendapatkan ilmu yang berkah dan bermanfaat.
1. Niat dan Ikhlas karena Allah
Niat merupakan pokok dalam segala amal. Jika niatnya baik, maka
baik pula amalnya, begitupun sebaliknya. Sebagaimana nabi bersabda: 'Sesungguhnya
setiap amal itu tergantung dengan niatnya. maka dari itu syarat pertama untuk
mendapatkan ilmu yang bermanfaat adalah meluruskan niat kita dalam belajar
yaitu semata-mata untuk beribadah dan mengharap ridho Allah SWT. bukan karena
mengharap nilai yang bagus, mendapatkan ijazah, melanjutkan ke sekolah favorit
atau untuk mendapatkan pekerjaan
2. Mencari Ilmu dari Ahlinya
Dalam hal ini yang dimaksud ahlinya adalah guru yang memiliki
kemampuan untuk mengajar dan mendidik. bukan setengah-setengah. Yaitu guru yang
berkompeten di bidangnya, memiliki integritas dalam mengajar dan guru yang
dapat dijadikan contoh dan teladan dalam keilmuan dan akhlaknya
3. Menghormati Guru
menghormati guru adalah suatu kewajiban bagi murid. dengan
menghormati guru, maka guru akan senang dalam mengajar dan dapat melahirkan
keikhlasan dan kesungguhannya dalam mengajar siswa. keikhlasan guru dalam
mengajar dan rasa senang guru terhadap mridnya itu dapat mendatangkan
keberkahan bagi sang murid. sehingga ilmu yang didapatkannya berkah dan manfaat
4. Tidak Menyakiti Hati Guru
Seorang murid tidak boleh sekalipun menyakiti perasaan gurunya.
baik dengan perkataan maupun perbuatan. karena dengan menyakiti perasaan guru
dapat mejadi sebab ilmu yang kita dapatkan tidak bermanfaat.
5. Tekun Belajar dan Mengamalkannya
Ada istilah proses tidak akan membohongi hasil. maka dari itu
kesungguhan siswa dalam belajar akan menjadikannya mampu memahami pelajaran
yang didapat di sekolah. kemudian hendaknya siswa mengamalkan ilmu yang telah
dipelajarinya. dengan demikian sedikit apapun ilmu yang didapat akan menjadi
bermanfaat.
6. Tidak Meremehkan Wali Allah
Maksudnya adalah perlu bagi seorang pencari ilmu untuk mengakui,
menghormati dan bahkan mendoakan para wali Allah. Apa alasannya? Karena penyampaian
ilmu itu seperti piramida yang ujungnya adalah Allah SWT.
Seorang guru memiliki guru, memiliki guru, terus ke wali, tabiit
tabiin, para sahabat, Nabi hingga sampai pada Allah SWT. Dengan demikian perlu
kita bertawasul kepada mereka, walaupun hanya lewat doa dan kiriman Al-Fatihah.
Ini merupakan salah satu jalan untuk mendapatkan keberkahan ilmu dari
mereka.
7. Takwa kepada Allah
Setelah seseorang tersambung dengan guru dan para wali hinggga nabi
Allah, maka selanjutnya adalah mendekatkan diri dengan ibadah kepada Allah.
Mengapa demikian? Karena inti dari pembelajaran seseorang adalah untuk
mendapatkan jalan menuju hubungan yang vertikal (dengan Allah) sebelum akhirnya
disempurnakan dengan hubungan yang horizontal (dengan mahluk). Maka tidak
heran jika ilmu agama lebih utama daripada ilmu umum (alam) lainnya. Dengan
demikian tidak boleh tidak seorang murid harus mendekatkan diri kepada sang
pencipta untuk mendapatkan hakikat ilmu yang berkah (ilahiyah).
8. Menjauhkan Diri dari Sifat-sifat Tercela
Ini juga yang sulit ditemukan di zaman sekarang ini. Banyak sekali
anak-anak yang tawuran, pergaulan bebas, memukul gurunya dll. Hati sebagai
rumah pertama bagi ilmu seseorang harus dibersihkan dari hal-hal yang kotor.ditambah
dengan perkembangan tekhnologi dan informasi, disamping memudahkan dan memberi
dampak positif, juga memberi dampak yang sangat buruk terhadap para siswa. Sehingga ilmu mudah bersarang dan didapat dengan
hati yang ikhlas.